Utusan Djohari Atas Penyerobotan Tanah Sempat Tawarkan Pada Ahli Waris Dibawah 100 Juta

TANGERANG _ Bedahkasusmntv.com Mediasi yang sudah berjalan diruang kantor kelurahan dadap belum terjadi kesepakatan antara kedua belah pihak Jumat (25/07/2025) Adapun pertemuan kedua belah pihak sempat tawar menawar hingga tanya jawab namun belum ada titik terang hingga berita ini diterbitkan
Ahli waris yang bernama sapuroh sempat meminta uang ganti kerugian atas tanahnya yang diserobot lalu dibangun pergudangan melalui orang yang diutus oleh djohari sebut saja akson yang selama ini ngaku pengacara tanpa ada pegang surat kuasa hingga di cecar oleh wartawan mn tv
Dilain sisi dan di saksikan oleh perangkat kelurahan dadap kecamatan kosambi kabupaten tangerang banten waktu mediasi oknum akson sempat tawarkan nominal uang sebesar kurang lebih dibawah 100 juta kepada sapuroh secara kekeluargaan namun hingga sampai detik ini lenyap tanpa kabar dan belum terjadi perdamaian (30/07/2025)
Menurut pengakuan ahli waris sapuroh luas tanah sesuai yang tertuang di dalam surat girik mencapai 6240 meter Namun dalam pengakuan oknum akson dari luas tanah tersebut yang terpakai oleh Djohari kurang lebih sekisaran 700 meter dan kalimat itu terucap saat mediasi di dalam ruangan kantor kelurahan dadap bahkan di saksikan oleh instansi pemerintahan dan pimpinan Red mn tv dengan jelas dan terang benderang
Bersambung…
Tim Liputan mengabarkan
Laporan wartawan mn TV (AR)